Muratara, Glomdnews.com-Musyawarah Daerah (Musda) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara ke II di gelar, diruang paripurna DPRD Kabupaten Musi Rawas Utara, Minggu (25/5/2025).
Ditunjuk sebagai pimpinan sidang Meri Handi menjelang dibentuk ketua depenifip hasil Musyawarah Daerah.
Dalam musyawarah tersebut terpilih secara aklamasi ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara 2025-2030 adalah Ovel Efran, Bendahara,Erik konsa.
Sedangkan untuk sekretaris dan bidang lainnya akan di tentukan di kemudian hari dalam waktu yang belum di tentukan.
Pimpinan wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Sumatera Selatan diwakili oleh Yayan mengatakan ber muhammadiyah ini jangan melihat orang-orangnya tetapi bagaimana kita merangkul semua pemuda supaya merasa nyaman,dihargai supaya tidak menjadi pemakai narkoba dan kejahatan lainnya.
“Saya memberi apresiasi serta menyampaikan ucapan terimakasih kepada para panitia penyelenggara kegiatan Musyawarah Daerah II Pemuda Muhammadiyah kabupaten Muratara tahun 2025,sehingga kegiatan Musyawarah Daerah ini dapat terlaksana dengan baik,”ucapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Organisasi Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara,Thomas Zuhri Antoni menyampaikan kegiatan ini Musyawarah Daerah II Pemuda Muhammadiyah kabupaten Musi Rawas Utara mengusung tema ” Mengembangkan Spirit Kreativitas Kader Menjadi Pelopor Musi Rawas Utara Berhidayah Iluk.”
Masih katanya melalui Musyawarah Daerah II kita tingkatkan semangat,solidaritas,demi kejayaan organisasi Pemuda Muhammadiyah kabupaten Musi Rawas Utara.
Dikatakannya selama saya menjabat sebagai Ketua Pemuda Muhammadiyah kami pernah melakukan kegiatan sosial seperti pembagian sembako kepada masyarakat yang tidak mampu hingga kecamatan Rawas Ulu.
“Saya berharap melalui Musyawarah Daerah ini siapapun nantinya yang terpilih dan memimpin organisasi Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara kedepannya agar bisa menjadikan pemuda Muhammadiyah lebih baik lagi,”harapnya.
Sedangkan ketua terpilih yakni Ovel Efra menyampaikan ada tiga hal yang akan dilaksanakan diantaranya, Memperkuat kaderisasi yang berkelanjutan dan terarah. Meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk Ortom,OKP dan lembaga keumatan lainnya. Dan menghadirkan program – program nyata yang menyentuh kemasyarakatan mulai dari bidang dakwah,sosial, ekonomi,maupun digitalisasi. (Ded)
